Kader Jumantik Kwarcab Sragen Dilantik
Sragen – Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Sragen melantil sebanyak
400 anggota Pramuka Penegak Pandega yang tersebar di 20 kwarran sebagai Juru
Pematau Jentik (Jumantik). Pengukuhan ini dilaksanakan di alun – alun Sragen
(14/2) oleh Dandim 0725/Sragen Letkol Kav Luluk Setyanto yang bertindak sebagai
pembina Apel Jumantik mewakili Bupati Sragen yang berhalangan hadir karena dinas di luar kota.
Turut kadir dalam agenda tersebut
anggota Forkompinda, Camat, Ketua Kwarran, perwakilan Puskesmas serta Saka
Bhakti Husada se-Kabupaten Sragen. Mereka hadir menyaksikan langsung prosesi
pelantikan serta berharap ada tindak lanjut kerja sama konkrit di wilayah
kecamatannya masing-masing.
Dandim 0725/Sragen Letkol Kav
Luluk Setyantodalam sambutannya menyampaikan Demam Berdarah Dengue (DBD)
merupakan masalah kesehatan yang menyita perhatian dilaporkan Sragen
akhir-akhir ini. "Sebanyak 708 kasus terlapor, 40 kasus DBD, satu kasus
Dengue Shock Syndrome (DSS), total 247 kasus DBD, dan 278 yang tidak
terdeteksi," ujar Luluk.
Menurut data yang diperoleh,
tiga orang yang sebelumnya dikabarkan meninggal dunia akibat DBD ialah salah.
Setelah dianalisis ketiga korban tersebut bukan termasuk DBD dan DD.
Sementara itu Dedy Endriyatno,
Ketua Kwarcab Sragen menyampaikan pengukuhan kader Jumantik yang diikuti oleh
seluruh perwakilan anggota pramuka se-Kabupaten Sragen ini merupakan salah satu
wujud kepedulian pramuka terhadap lingkungan dan mampu menyelesaikan
permasalahan yang ada yaitu melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). “harapannya
setelah terbentu kader jumantik dapat mengurangi dan mencegah masyarakat
terkena penyakit DBD, terwujudnya masyarakat Sragen yang sehat jasmani dan
rohani," pungkasnya.
Komentar
Posting Komentar